TUGAS
ILMU GIZI OLAHRAGA
Nama : Andria Adiansah
NIM : 6101411122
PJKR
UNIVERSITAS
NEGERI SEMARANG 2012/2013
Kamis, 6 september 2012
1. Makan untuk hidup atau
hidup untuk makan?
makan untuk hidup.Yang berarti manusia melakukan
konsumsi atas sebuah makanan agar tetap bisa hidup.Sebaliknya juga dengan
kemajuan jaman,khusus nya industri kuliner,budaya makan untuk hidup sudah mulai
bergeser berganti dengan pola hidup untuk makan.
Makan adalah suatu kegiatan
memasukkan suatu bahan berupa nabati dan hewani kedalam mulut,melalui
kerongkongan kemudian menuju lambung dengan tujuan untuk mempertahankan
kehidupan.Sedangkan hidup mempunyai arti bernyawa,bergerak dan bisa melakukan
respon atas rangsangan yang diterima dari luar maupun dalam tubuh.
2.
Apa yang harus dimakan?
Makanan Sehat
dan Bergizi Untuk Kesehatan
Untuk mendapatkan kesehatan yang optimal, banyak cara
yang dapat anda lakukan. Salah satunya adalah dengan makanan sehat dan bergizi.
Makanan sehat dan bergizi itu, adalah makanan yang mengandung
:
a. Karbohidrat
Karbohidrat merupakan sumber energi yang penting bagi
tubuh anda. Akan tetapi, banyak dari anda yang mencoret makanan yang mengandung
karbohidrat dari menu anda dengan alasan diet. Padahal, karbohidrat merupakan
makanan sehat dan bergizi untuk kesehatan optimal anda. Makanan yang banyak
mengandung karbohidrat adalah nasi, gandum, jagung, dan sagu.
b. Protein
Protein sangat penting bagi tubuh kita. Protein berperan
besar dalam membentuk sel dan jaringan tubuh. Jika anda ingin membentuk otot
tubuh anda, protein merupakan zat utama yang anda perlukan. Protein juga dapat
menggantikan karbohidrat dan lemak bila kedua unsur ini kurang. Makanan yang
banyak mengandung protein adalah daging, ikan, telur, susu, tumbuhan berbiji,
kacang polong, dan kentang.
c. Lemak
Lemak adalah musuh utama, terutama bagi wanita yang
sedang menjalani program diet. Tapi, tahukah anda bahwa anda juga membutuhkan
lemak. Lemak telah terbukti sebagai salah satu makanan sehat dan bergizi untuk
kesehatan yang optimal. Tubuh kita sebenarnya juga bisa menghasilkan lemak,
namun tidak cukup bagi kebutuhan tubuh kita.
Lemak dibagi menjadi dua jenis, yaitu lemak jenuh dan
lemak tak jenuh. Dianjurkan kepada anda untuk mengonsumsi lemak tak jenuh,
karena lemak tak jenuh baik bagi kesehatan.
Lemak tak jenuh biasanya terdapat dalam makanan yang
berasal dari tumnuh-tumbuhan, seperti minyak sayur, minyak wijen, alpukat, dan
jenis-jenis ikan tertentu.
d. Vitamin
Meskipun unsur ini hanya diperlukan sedikit oleh tubuh,
tidak ada salahnya jika anda mengonsumsi makanan bervitamin. Diperlukan sedikit
bukan berarti tidak sama sekali. Vitamin dapat membantu tubuh anda dalam
mendukung zat-zat lain. Makanan yang banyak mengandung unsur vitamin adalah
sayur-sayuran dan buah-buahan segar.
e. Mineral
Mineral merupakan unsur penting yang diperlukan oleh
tubuh dalam memicu proses metabolisme. Selain itu, mineral juga dapat berguna
untuk memelihara sel, jaringan, dan organ di dalam tubuh. Kekurangan mineral
dalam tubuh dapat menyebabkan anda mengalami dehidrasi. Mineral dapat ditemui
dalam air putih. Menurut para ahli, jumlah air putih yang diperlukan oleh tubuh
dalam sehari adalah 8 gelas.
f. Non
MSG dan sedikit garam
Makanan sehat dan bergizi itu adalah makanan yang tidak
mengandung MSG dan mengandung sedikit garam. Makanan yang mengandung MSG memang
lebih gurih dan lezat dibandingkan dengan makanan yang tidak mengandung MSG.
Akan tetapi, makanan yang mengandung MSG ini merupakan salah satu pemicu
penyakit-penyakit berbahaya dalam tubuh.
Garam merupakan salah satu bumbu masakkan yang paling
populer digunakan oleh hampir setiap ibu di setiap belahan dunia. Tapi, sebuah
studi menjelaskan bahwa mengonsumsi garam secara berlebihan juga dapat
menimbulkan berbagai penyakit. Kelebihan kadar garam dalam tubuh dapat
menyebabkan resiko tekanan darah tinggi, pengeroposan tulang dengan cepat, dan
yang lebih fatal lagi yaitu dapat menyebabkan serangan jantung. Oleh karena
itu, bagi anda terutama ibu yang sehari-harinya memasak untuk keluarga, perlu
memperhatikan kadar garam yang digunakan pada saat memasak.
g. Hindari
juga makanan yang terlalu pedas
Bagi anda yang suka makan makanan pedas, kurangilah
kebiasaan anda ini. Makan makanan terlalu pedas bukanlah pola makan sehat dan
bergizi. Makanan yang terlalu pedas dapat menyebabkan iritasi pada saluran
pencernaan. Pada sebagian orang, makanan yang terlalu pedas akan menyebabkan
sakit perut atau maag. Selain itu, makanan pedas juga akan membuat penampilan
anda berantakan akibat produksi keringat yang berlebihan.
Mulai sekarang cobalah makanan sehat dan bergizi untuk
kesehatan yang optimal. Perlu anda ingat bahwa kesehatan anda itu mahal dan tak
ternilai. Oleh karena itu, biasakan pola makan sehat mulai dari sekarang. Lebih
baik mencegah daripada mengobati. Semoga artikel ini dapat bermanfaat.
3.
Zat – zat gizi apa yang
dibutuhkan tubuh?
1. Karbohidrat
-) Karbohidrat (hidrat arang) merupakan senyawa yang mengandung C, H, dan O dimana perbandingan H dan O adalah 2 : 1. Rumus umumnya adalah Cn(H2O).
-) Karbohidrat (hidrat arang) merupakan senyawa yang mengandung C, H, dan O dimana perbandingan H dan O adalah 2 : 1. Rumus umumnya adalah Cn(H2O).
-) Karbohidrat berfungsi sebagai penghasil energi tubuh ; pembentukan sel,
jaringan dan organ tubuh ; metabolisme tubuh dan menjaga keseimbangan asam basa
tubuh.
-) Sumber karbohidrat adalah padi (beras), gandum, jagung, ubi, dan sagu
2. Lemak
2. Lemak
-) Persenyawaan asam lemak dan gliserol disebut lemak, tersusun atas unsur
C, H, dan O, terkadang juga P dan N. Lemak tidak larut dalam air, tetapi larut
dalam pelarut organik, seperti eter, kloroform, dan minyak tanah.
-) Lemak berfungsi sebagai penghasil energi tubuh ; pelindung organ tubuh ;
dapat melarutkan vitamin A, D, E, dan K dan sumber asam lemak.
-) Sumber lemak adalah :
-) Sumber lemak adalah :
1. Lemak hewani (lemak jenuh) seperti daging, ikan (lemak tak jenuh),
kerang (lemak tak jenuh), susu dan keju.
2. Lemak nabati (lemak tak jenuh) seperti kacang-kacangan, minyak zaitun,
minyak jagung, minyak kelapa (lemak jenuh) dan minyak kelapa sawit.
3. Protein
-) Protein merupakan senyawa majemuk yang terdiri atas unsur-unsur C, H, O,
N, dan kadang juga mengandung unsur P dan S. Protein terdiri atas senyawa-senyawa
sederhana yang disebut asam amino.
-) Protein berfungsi sebagai penghasil energi tubuh ; sintesis zat seperti hormon, enzim dan antibodi ; pertumbuhan dan perbaikan jaringan tubuh ; menetralkan racun dalam tubuh dan sebagai pelaksana metabolisme tubuh.
-) Protein berfungsi sebagai penghasil energi tubuh ; sintesis zat seperti hormon, enzim dan antibodi ; pertumbuhan dan perbaikan jaringan tubuh ; menetralkan racun dalam tubuh dan sebagai pelaksana metabolisme tubuh.
-) Sumber protein adalah :
1. Protein hewani (protein dari hewan) seperti daging, susu, ikan dan telur.
2. Protein nabati (protein dari tumbuhan) seperti kedelei dan kacang-kacangan.
4. Mineral
-) Mineral adalah unsur-unsur yang dibutuhkan oleh tubuh untuk proses metabolisme tubuh.
-) Mineral yang dibutuhkan tubuh terbagi 2 yaitu :
1. Makroelemen terdiri dari Kalsium, Fosfor, Natrium, Clorin, Magnesium, Kalium dan Sulfur (belerang).
2. Mikroelemen terdiri dari Zat besi, Iodin, Fluorin, Tembaga dan zat lainnya.
5. Air
1. Protein hewani (protein dari hewan) seperti daging, susu, ikan dan telur.
2. Protein nabati (protein dari tumbuhan) seperti kedelei dan kacang-kacangan.
4. Mineral
-) Mineral adalah unsur-unsur yang dibutuhkan oleh tubuh untuk proses metabolisme tubuh.
-) Mineral yang dibutuhkan tubuh terbagi 2 yaitu :
1. Makroelemen terdiri dari Kalsium, Fosfor, Natrium, Clorin, Magnesium, Kalium dan Sulfur (belerang).
2. Mikroelemen terdiri dari Zat besi, Iodin, Fluorin, Tembaga dan zat lainnya.
5. Air
-) Air merupakan senyawa H2O.
-) Air berfungsi untuk melarutkan makanan ; zat transportasi makanan dan menjaga suhu tubuh.
6. Vitamin
-) Air berfungsi untuk melarutkan makanan ; zat transportasi makanan dan menjaga suhu tubuh.
6. Vitamin
-) Vitamin adalah senyawa organik yang terkandung dalam makanan yang
dibutuhkan tubuh untuk pertumbuhan normal.
-) Vitamin yang dibutuhkan tubuh terdiri atas :
-) Vitamin yang dibutuhkan tubuh terdiri atas :
1. Vitamin larut air seperti vitamin B dan C.
2. Vitamin larut lemak seperti vitamin A, D, E dan K
2. Vitamin larut lemak seperti vitamin A, D, E dan K
4.
Bagaimana makanan
dikatakan memenuhi zat gizi?
MAKANAN SEIMBANG
Makanan seimbang merupakan makanan yang harus dimakan untuk memastikan tubuh badan seseorang berfungsi dengan normal. Makanan seimbang seharusnya memberikan kita tenaga. makanan yang mencukupi, karbohidrat, protein dan lemak secara optimum, kandungan fiber yang mencukupi dan kandungan bahan galian, vitamin dan asid lemak.Makanan yang memberi tenaga dapat membina badan, dan dapat menjauhi kita daripada mendapat penyakit. Amalan pemakanan sihat adalah satu faktor yang penting ke arah kesihatan sekeluarga dan seharusnya dipupuk dari rumah. Selain daripada menyelerakan dan mampu dibeli, makanan yang dikongsi bersama sekeluarga mestilah berkhasiat dan sihat. Makanan seimbang seharusnya memberi :
-Tenaga makanan yang mencukupi
- Karbohidrat, protein dan lemak secara optimum.
-Kandungan fiber yang mencukupi
-Kandungan bahan galian, vitamin dan asid lemak.
Makanan seimbang merupakan makanan yang harus dimakan untuk memastikan tubuh badan seseorang berfungsi dengan normal. Makanan seimbang seharusnya memberikan kita tenaga. makanan yang mencukupi, karbohidrat, protein dan lemak secara optimum, kandungan fiber yang mencukupi dan kandungan bahan galian, vitamin dan asid lemak.Makanan yang memberi tenaga dapat membina badan, dan dapat menjauhi kita daripada mendapat penyakit. Amalan pemakanan sihat adalah satu faktor yang penting ke arah kesihatan sekeluarga dan seharusnya dipupuk dari rumah. Selain daripada menyelerakan dan mampu dibeli, makanan yang dikongsi bersama sekeluarga mestilah berkhasiat dan sihat. Makanan seimbang seharusnya memberi :
-Tenaga makanan yang mencukupi
- Karbohidrat, protein dan lemak secara optimum.
-Kandungan fiber yang mencukupi
-Kandungan bahan galian, vitamin dan asid lemak.
5.
Pola
makanan yang bagaimana yang memenuhi gizi seimbang?
Empat sehat lima sempurna
6.
Empat
sehat lima sempurna terdiri dari?
Empat
Sehat Lima Sempurna adalah terdiri dari berbagai unsur makanan yang biasa
dimakan orang setiap hari, yaitu :
1. Makanan Pokok
Makanan utama berfungsi sebagai sumber tenaga bagi tubuh untuk dapat mampu malakukan aktifitas sehari-hari. Contohnya seperti nasi, jagung, oat, kentang, gandum / tepung terigu, serta umbi-umbian lainnya.
Makanan utama berfungsi sebagai sumber tenaga bagi tubuh untuk dapat mampu malakukan aktifitas sehari-hari. Contohnya seperti nasi, jagung, oat, kentang, gandum / tepung terigu, serta umbi-umbian lainnya.
2. Lauk-Pauk
Lauk pada makanan memiliki fungsi untuk memenuhi kebutuhan zat pembangun pada tubuh. Misalnya yaitu tempe, tahu, telur, daging, ikan, dan lain-lain.
Lauk pada makanan memiliki fungsi untuk memenuhi kebutuhan zat pembangun pada tubuh. Misalnya yaitu tempe, tahu, telur, daging, ikan, dan lain-lain.
3. Sayur-Mayur
Sayur-sayuran pada makanan memiliki fungsi untuk memenuhi kebutuhan zat pengatur pada tubuh. Contoh : Kangkung, bayam, terong, tomat, cabe, kacang panjang, kol gepeng, labu siam, dan lain sebagainya.
Sayur-sayuran pada makanan memiliki fungsi untuk memenuhi kebutuhan zat pengatur pada tubuh. Contoh : Kangkung, bayam, terong, tomat, cabe, kacang panjang, kol gepeng, labu siam, dan lain sebagainya.
4. Buah
Mirip dengan sayur mayur, buah-buahan pada makanan memiliki fungsi untuk memenuhi kebutuhan zat pengatur pada tubuh. Contohnya yakni apel, manggis, markisa, kesemek, salak pondoh, duren, dan lain sebagainya.
Mirip dengan sayur mayur, buah-buahan pada makanan memiliki fungsi untuk memenuhi kebutuhan zat pengatur pada tubuh. Contohnya yakni apel, manggis, markisa, kesemek, salak pondoh, duren, dan lain sebagainya.
5. Susu
Susu sebagai pelengkap di mana tidak ada kewajiban atau keharusan kita untuk mengkonsumsi atau meminumnya. Namun tidak ada salahnya jika kita minum susu setelah makan, karena mengandung berbagai macam kandungan zat yang berguna dan baik bagi tubuh kita.
Susu sebagai pelengkap di mana tidak ada kewajiban atau keharusan kita untuk mengkonsumsi atau meminumnya. Namun tidak ada salahnya jika kita minum susu setelah makan, karena mengandung berbagai macam kandungan zat yang berguna dan baik bagi tubuh kita.
Tanggal
dikumpulkan
|
Nilai
|
Paraf
Dosen
|
Paraf
|
11 September 2012
|
|
|
|
Selasa , 18 september 2012
1. Ruang Lingkup Ilmu Gizi
Ruang lingkup gizi yaitu dimulai dari
cara produksi pangan, perubahan pascapanen (penyediaan pangan, distribusi dan
pengolahan pangan, konsumsi makanan serta cara pemanfaatan makanan oleh tubuh
yang sehat dan sakit).
Ilmu gizi berkaitan dengan ilmu agronomi, peternakan, ilmu pangan, mikrobiologi, biokimia, faal, biologi molekular dan kedokteran.
Informasi gizi yang diberikan pada masyarakat, yang meliputi gizi individu, keluarga dan masyarakat; gizi institusi dan gizi olahraga.
Ilmu gizi berkaitan dengan ilmu agronomi, peternakan, ilmu pangan, mikrobiologi, biokimia, faal, biologi molekular dan kedokteran.
Informasi gizi yang diberikan pada masyarakat, yang meliputi gizi individu, keluarga dan masyarakat; gizi institusi dan gizi olahraga.
Makanan sumber zat tenaga antara lain: beras, jagung, gandum, ubi kayu, ubi jalar, kentang, sagu, roti dan mi. Minyak, margarin dan santan yang mengandung lemak juga dapat menghasilkan tenaga. Makanan sumber zat tenaga menunjang aktivitas sehari-hari.
Makanan sumber zat pembangun yang
berasal dari bahan makanan nabati adalah kacang-kacangan, tempe,
tahu. Sedangkan yang berasal dari hewan adalah telur, ikan, ayam, daging,
susu serta hasil olahan, seperti keju. Zat pembangun berperan sangat penting
untuk pertumbuhan dan perkembangan kecerdasan seseorang.
Makanan sumber zat pengatur adalah semua
sayur-sayuran dan buah-buahan. Makanan ini mengandung berbagai vitamin dan
mineral, yang berperan untuk melancarkan bekerjanya fungsi organ-organ tubuh
2. Pengertian Gizi Olahraga
Gizi olahraga merupakan bagian dari latihan
(exercise). Gizi merupakan komponen penting dalam program latihan olahraga.
Gizi olahraga adalah studi multidisiplin yang menggabungkan fisiologi latihan
fisik, biokimia, fisiologi terapan, dan biologi molekuler. Pengaturan gizi
olahraga bertujuan untuk memperoleh penampilan olahraga dan latihan yang baik.
Gizi adalah ilmu tentang makanan dan
hubungannya dengan kesehatan dan aktivitas fisik. Olahragawan harus mempunyai
gizi yang sesuai untuk memperoleh kesehatan optimum dan kemampuan fisik
sehingga memungkinkan mereka untuk bertahan dalam latihan fisik yang keras dan
mampu mempertahankan penampilan yang baik selama pertandingan. Pengertian dari
gizi yang tepat adalah mengkonsumsi makanan dan cairan dalam jumlah memadai
untuk menyediakan :
Bahan bakar (karbohidrat dan lemak) yang
cukup sebagai sumber tenaga
Protein yang cukup untuk membangun,
mempertahankan dan memperbaiki semua jaringan tubuh
Zat pengatur (vitamin dan mineral) yang
cukup yang membantu proses metabolisme
Air
Pengaruh Olahraga Pada Kondisi Tubuh
Ø
Pada
sistem peredaran darah
Olahraga akan meningkatkan pemakaian
pembuluh darah kapiler. Dampak dari keadaan ini akan menyebabkan bertambahnya
darah ke dalam jaringan yang sedang aktif, dan pada otot akan mempertahankan
daya tahannya (endurance).
Denyut jantung istirahat akan berkurang
pada olahragawan. Keadaan ini memberi petunjuk adanya peningkatan isi katup
jantung dengan konsekuensi logis bertambahnya waktu istirahat bagi otot
jantung.
Peningkatan volume darah dan jumlah sel
darah merah berbanding lurus dengan pertambahan kapasitas darah dalam membawa
oksigen. Keadaan ini menguntungkan bagi peningkatan kemampuan kerja jaringan.
Selain itu, metabolisme asam laktat akan lebih baik sehingga memperlambat
timbulnya rasa lelah.
Ø
Pada
sistem otot
Daya tahan otot pada orang yang
melakukan olahraga akan bertambah, karena terjadi perbaikan dalam sistem
transportasi dari dan ke otot. Suplai makanan dan oksigen dengan sendirinya
menjadi bertambah baik, pembuangan CO2 dan asam laktat jaringan yang sedang aktif
menjadi lebih lancar. Tebal serabut otot juga bertambah karena cadangan energi
dalam bentuk adenosine triphosphate (ATP), fosfokreatin, dan glikogen
bertambah.
Ø
Pada
sistem pernapasan
Karena latihan-latihan olahraga,
ventilasi pulmonal berkurang, sehingga orang tidak mudah terengah-engah dan
kerja paru-paru menjadi lebih efisien.
Ø
Pada
respiratory quotient (RQ)
Sumber energi utama selama latihan fisik
yang dilakukan dalam jangka waktu yang pendek, berasal dari karbohidrat
(glikogen) dengan RQ hampir satu. Makin lama latihan dilakukan dan secara
berangsur-angsur, maka akan semakin banyak lemak terpakai sebagai sumber
energi. Pemakaian karbohidrat dan lemak bersama-sama dalam proporsi tertentu
akan menurunkan RQ campuran dengan oksigen yang lebih banyak.
Kebutuhan Zat-zat Gizi
Kesehatan tubuh yang optimal adalah
hasil interaksi kecukupan berbagai zat gizi dengan faktor-faktor lain yang
mempengaruhi kesehatan seseorang. Di lain pihak, kecukupan zat gizi ini
ditentukan oleh banyak hal, dimana kegiatan fisik (temasuk olahraga di
dalamnya) merupakan salah satu diantaranya.
Bergantung pada jenis olahraga,
kebutuhan energi dapat berkisar antara 2500-4500 kalori dengan proporsi
karbohidrat: 55-67%, lemak: 20-30%, dan protein: 13-15%. Protein tidak dipakai
sebagai sumber enregi dalam olahraga. Zat ini lebih berfungsi sebagai pengatur
cairan tubuh dan untuk mempertahankan kondisi jaringan yang dipakai. Kebutuhan
tubuh akan protein harus diperhitungkan dengan kebutuhan energi total.
Pertimbangannya bila di dalam diet proporsi protein berlebihan, maka protein
akan diubah menjadi lemak atau dibakar menjadi energi. Diet seperti ini tidak
ekonomis. Kebutuhan protein dipengaruhi pula oleh mutu hayati menu yang
dihidangkan. Pada umumnya, mutu hayati protein nabati lebih rendah daripada
protein hewani. Mutu protein hewani yang rendah meningkat dalam diet campuran
dengan perbandingan protein nabati:hewani (1:1).
Olahraga meningkatkan kegiatan
metabolisme zat-zat gizi yang diikuti dengan meningginya kebutuhan zat-zat gizi
oleh tubuh termasuk vitamin. Bila susunan makanan seimbang dalam jenis dan
jumlah, kebutuhan ini akan terpenuhi. Penambahan vitamin dosis tinggi, terutama
vitamin yang larut dalam air tidak terbukti lebih baik, dan menjadi tidak
ekonomis karena kelebihan akan dibuang bersama urine.
Ø
Zat
Gizi dan Fungsinya
Seorang olahragawan memerlukan makanan
sehari-hari yang cukup yang mengandung zat-zat gizi yang memadai. Zat-zat gizi
tersebut adalah: karbohidrat, lemak, protein, vitamin, dan mineral. Di samping
kelima jenis zat tersebut, ada dua zat gizi lain yang sering dimasukkan ke
dalam kelompok tersebut karena mutlak diperlukan tubuh yaitu air dan oksigen.
Karbohidrat dan lemak di dalam tubuh
akan dioksidasikan guna menghasilkan energi. Protein dapat diubah menjadi
energi apabila di dalam tubuh tidak tersedia lagi karbohidrat dan lemak yang
dapat dioksidasi menjadi energi pada keadaan darurat.
Zat-zat gizi tersebut diperlukan dalam
proses fungsi normal tubuh yaitu:
a) maintenance tubuh
b) pertumbuhan,
c) perbaikan jaringan tubuh yang rusak,
d) reproduksi,
e) kerja, dan
f) specific dynamic action (SDA) bahan
makanan itu sendiri.
Macam – macam gizi : Karbohidrat, Protein, Lemak, Vitamin,
Mineral, Air .
Zat gizi
:
- Karbohidrat
- Protein
- Lemak Mikro
- Vitamin
- Mineral
-
Air
Fungsi zat gizi :
-Memberi energy
- karbohidrat, lemak dan
proteinPertumbuhan dan pemeliharaan jaringan tubuh
- protein, mineral dan air
(zat pembangunMengatur proses tubuh- protein, mineral, air dan vitamin
Akibat gangguan gizi terhadap tubuh :
- Akibat Gizi Kurang
- Pertumbuhan
- Produksi tenaga
- Pertahanan tubuh
- Struktur dan fungsi otak
-Perilaku
3.
Kesehatan Gizi
Gizi
Seimbang adalah makanan yang dikonsumsi oleh individu sehari-hari yang beraneka
ragam dan memenuhi 5 kelompok zat gizi dalam jumlah yang cukup, tidak
berlebihan dan tidak kekurangan .
Kelompok gizi tersebut telah
dijelaskan sebelumnya, yaitu : karbohidrat, protein, lemak, vitamin, mineral
dan air.Dalam pedoman umum gizi seimbang terdapat 12 (dua belas) pesan yang perlu diperhatikan yaitu :
1.
Makanlah
aneka ragam makanan
2.
Makanlah
makanan yang memenuhi kecupan energi
3.
Pilihlah
makanan berkadar lemak sedang dan rendah lemak jenuh
4.
Gunakan
garam beryodium
5.
Makanlah
makanan sumber zat besi
6.
Berikan
ASI saja kepada bayi sampai umur 4 bulan dan tambahkan MP-ASI sesudahnya
7.
Biasakan
makan pagi
8.
Minumlah
air bersih, aman yang cukup jumlahnya
9.
Lakukan
aktifitas fisik secara teratur
10. Hindari minuman yang berakohol
11. Makanlah makanan yang aman bagi
kesehatan
12. Bacalah label pada makanan yang
dikemas.
4. Penyajian
dan Pengolahan Makanan Sehat dan Bergizi
Idealnya, suatu makanan itu adalah
makanan sehat dan memiliki nilai gizi. Mengandung gizi berarti memiliki
nilai karbohidrat, lemak, protein, vitamin dan mineral di dalamnya.
tidak mengandung formalin, pewarna, pengawet, dan sebaiknya penggunaan
dikurangi penggunaan penyedap..
Sanitasi menyangkut kebersihan dapur dan alat-alat masak..terutama penggunaan spons harus sering diganti dan dikeringkan., karna bibit penyakit bisa cepat berkembangbiakdalam kondisi basah hygienis menyangkut kebersihan pribadi/si pemasak misalnya cuci tangan sebelum masak, rambut diikat atau di tutup dengan topi koki agar makanan yang dihasilkan tetap bersih.
Memasak sayur
cara memasak sayuran agar tetap bergizi, cuci bersih sayuran, kemudian potong-potong. Pada saat memasak gunakan tutup panci agar kematangannya sempurna dan sebaiknya jangan terlalu matang soalnya vitamin dan protein tidak tahan panas.
Untuk menghindari risiko terkena kanker, terlebih dahulu merendam daging dalam campuran bumbu yang diberi minyak zaitun. Dicampur pula perasan air jeruk sebelum dipanggang. Kedua cara itu dapat mengurangi pembentukan senyawa kimia HCA dan PAH dalam tubuh.
Lebih sering mengolah makanan dengan cara memanggang dan menggunakan oven. Sebaiknya minimalkan memasak dengan cara menggoreng.
jika terpaksa menggoreng, gunakan minyak yang sehat, seperti; minyak jagung, minyak sayur atau minyak zaitun. Gunakan juga jenis minyak tersebut untuk menumis.
Sesekali masaklah makanan dengan cara dikukus atau di rebus. Ketika mengolah daging ayam, usahakan buang kulitnya, atau pilih daging sapi muda yang tidak banyak mengandung lemak
Sanitasi menyangkut kebersihan dapur dan alat-alat masak..terutama penggunaan spons harus sering diganti dan dikeringkan., karna bibit penyakit bisa cepat berkembangbiakdalam kondisi basah hygienis menyangkut kebersihan pribadi/si pemasak misalnya cuci tangan sebelum masak, rambut diikat atau di tutup dengan topi koki agar makanan yang dihasilkan tetap bersih.
Memasak sayur
cara memasak sayuran agar tetap bergizi, cuci bersih sayuran, kemudian potong-potong. Pada saat memasak gunakan tutup panci agar kematangannya sempurna dan sebaiknya jangan terlalu matang soalnya vitamin dan protein tidak tahan panas.
Untuk menghindari risiko terkena kanker, terlebih dahulu merendam daging dalam campuran bumbu yang diberi minyak zaitun. Dicampur pula perasan air jeruk sebelum dipanggang. Kedua cara itu dapat mengurangi pembentukan senyawa kimia HCA dan PAH dalam tubuh.
Lebih sering mengolah makanan dengan cara memanggang dan menggunakan oven. Sebaiknya minimalkan memasak dengan cara menggoreng.
jika terpaksa menggoreng, gunakan minyak yang sehat, seperti; minyak jagung, minyak sayur atau minyak zaitun. Gunakan juga jenis minyak tersebut untuk menumis.
Sesekali masaklah makanan dengan cara dikukus atau di rebus. Ketika mengolah daging ayam, usahakan buang kulitnya, atau pilih daging sapi muda yang tidak banyak mengandung lemak
a. Sistem Pengolahan
Fungsi
utama sistem pencernaan adalah memindahkan nutrient, air dan elektrolit dari makanan yang kita makan ke dalam lingkungan internal tubuh. Manusia
menggunakan molekul-molekul organic yang terkandung dalam makanan dan O2
untuk menghasilkan energi. Makanan harus dicerna agar
menjadi molekul-molekul sederhana yang siap diserap dari saluran pencernaan ke
dalam sistem sirkulasi untuk didistribusikan ke dalam sel.
· Karbohidrat
Kebanyakan makanan yang kita makan adalah karbohidrat dalam bentuk
polisakarida, misalnya tepung kanji , daging (glikogen), atau tumbuhan
(selulosa) .Bentuk karbohidrat yang paling sederhana adalah monosakarida
seperti glukosa, fruktosa, dan galaktosa.
- Lemak
Sebagian besar lemak dalam makanan berada dalam bentuk trigelsida. Produk
akhir pencernaan lemak adalah monogliserida dan asam lemak. Proses pencernaan dilakukan melalui proses hidrolisis enzimatik. Dengan
menambahkan H2O di tempat ikatan, lalu enzim akan memutuskan ikatan
tersebut sehinggan molekul-molekul kecil menjadi bebas.
- Protein
Protein terdiri dari kombinasi asam amino yang disatukan oleh ikatan
peptida. Protein akan diuraikan menjadi asam amino serta beberapa polipeptida
kecil yang dapat diserap dalam saluran pencernaan.
Tanggal
dikumpulkan
|
Nilai
|
Paraf
Dosen
|
Paraf
|
25
September 2012
|
|
|
|
No comments:
Post a Comment